8 Langkah Bicara Menarik dan Efektik

8 Langkah Bicara Menarik dan Efektik

Saat sebelum berbicara
Pikir dahulu apa yang ingin dikatakan. Buat kalimat sebagus mungkin supaya pesan anda gampang diolah oleh musuh berbicara anda. Berbicaralah dengan tata bahasa yang patut, sopan, dan berbasa-basilah sekedarnya.

Saat bicara
Saat bicara, samakan volume dengan situasi keadaan. Tidak boleh terlampau lirih, tapi tidak boleh juga terlampau keras jika anda duduk bersisihan.

Lihat suara suara
Upayakan bicara dengan suara bervariatif, kadang-kadang diselipin komedi tanpa menyentuh individu seorang. Suara yang monoton membuat perhatian musuh berbicara teralih dari konsentrasi perbincangan atau peluang jemu.

Rekonsilasi keadaan
Lihat siapakah yang dibawa bicaram dalam situasi apa, materinya apa, dan lain-lain. Ini penting, terlebih jika masalahnya berkautan dengan tugas atau karier anda. Tapi bila masalahnya cuma persahabatan saja, karena itu tujukan perbincangan jadi lebih rileks dan bermanfaat . Maka, tidak sekedar hanya berbasa-basi mengenai topik yang tidak berguna.

Contact mata
saat terlibat perbincangan, lihat bahasa badan. Anda bisa berdiri atau duduk, tatapi yang jelas lihat mata musuh berbicara supaya dia tangkap keseriusan anda. Walau remeh, dampaknya besar sekali. Kenalilah, benar-benar tidak santun bila tengah bicara mata melihat atau arahkan ke lain tempat.

Pakai bahasa badan
Gerak tangan dan badan dan air muka yang pas akan menolong sampaikan tujuan perbincangan anda. Bila perlu berilah senyum, supaya muka anda kelihatan lebih cerah dan musuh berbicara anda pun berasa suka berbicara dengan anda

Bicara dua arah
Jika sedang tidak bicara di muka umum, kerjakan perbincangan dua arah. Maknanya, sama-sama memberi respon dengan sampaikan argument untuk hasilkan buah perbincangan yang positif.

Berbicara positif
Kerjakan perbincangan yang positifm tidak boleh bohong. Upayakan apakah yang anda ucapkan mempunyai nilai positif dan bawa faedah untuk seseorang, sehinngga ada nilai amal beribadah atau pahala buat anda dan seseorang.